CURRENT

VERSION 1.3 DIGITAL VERSION

Version 1.3

DIGITAL CURRENT COUNTER METTER 1.3 V

Debit atau aliran sungai merupakan volume aliran yang mengalir melalui suatu penampang melintang sungai.per satuan waktu. Biasanya dinyatakan dalam satuan meter kubik per detik (m3 /det) atau liter per detik (l/det). Pengukuran debit yang biasanya dilakukan pada pos duga air bertujuan untuk mendapatkan persamaan lengkung debit dari titik itu sendiri. Lengkung debit merupakan garis lengkung yang menggambarkan hubungan sederhana antara tinggi muka air dengan debit. 

Spesifikasi Curent metter Version 1.3 Digital

1.Prosecor Menggunakan Arduino EPSP Arduino Nano Speed Frequenci 80Mhz
2.LCD 4x26 bar Type P70-5 4 baris @ 20 karakter, 5 x 8 pixel / karakter
3.Tombol bisadigunakan di outdor [Tahan Percikan Air]
4.Stepdown 9.7 to 4.2 Volt
5.Cut/off Module Baterai 9.3/9.7 volt
6.Baterai Lipop4 5A 9.7Volt
7.Full max baterai 9.7 volt low 3.3 volt
8.Maximal carger 12 jam full
9.Waktu bertahan Baterai full-on bisa di gunakan 5 hari on
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
LCD 2004 for Arduino 20x4 4x20 BLUE Biru Display Arduino raspberry
- Tampilan 4 baris @ 20 karakter, 5 x 8 pixel / karakter - Display controller: KS0066 - Dilengkapi lampu latar warna biru (blue backlight) - Tulisan putih - Sudut pandang lebar dengan tingkat kontras yang dapat diatur dan   terlihat jelas - Tegangan kerja: 5V DC - Dimensi modul: 98 x 60 x 14 mm - Dimensi layar tampilan: 76 mm x 26 mm Tingkat kontras dapat disetel dengan memutar potensiometer. Putar searah jarum jam untuk meningkatkan kontras, putar ke arah sebaliknya untuk mengurangi kontras. Terdiri dari 16-pin interface: 1: VSS ke negatif 5v 2: VDD ke positif 5v 3: V0 utk power LCD Driver 4: RS (register selection), high: data register, low: instruction register 5: R/W (sinyal read dan write) 6: E (enable) signal 7 ~ 14: D0 ~ D7 utk 8 data bus line 15: Backlight power supply positif 16: Backlight power supply negatif

SD Card Reading Writing Module for Arduino easywa53
* SD Card module can make your SD application easier and simple. * It easily interfaces as a peripheral to your Arduino sensor shield module. * Through programming, you can read and write to the SD card using your Arduino. * Can use for SD Card more easily, such as for MP3 Player, MCU/ARM system control. * All SD SPI pins output, MOSI, SCK, MISO, and CS. * Support 5V/3.3V input. * LED indicator. * SD Card Holder. * Onboard 3.3V regulator (AMS1117-3.3) for +5v to 3.3V generation. 3.3V is also available as output. * A land pattern for USD interface (USD holder is not mount).

PCF8563 RTC Board PCF8563T CMOS Real Time Clock Module - AIFRobotic

Specification: Condition: 100% Brand New Item Type: Real Time Clock Module Wide Voltage Range: 1.0-5.5V Typical Value: 0.25uA Output Frequency: 32.768KHz, 1024Hz, 32Hz, 1Hz Battery: CR1220 3V Button Battery Board Size: Approx. 4.2 * 1.7cm / 1.7 * 0.7in Current Counter Baik di Gunakan di area terbuka dan Tahan di Cuaca panas

==========================================================================================================================================

VERSION 1.2 MANUAL DIGITAL

COUNTER CURRENT METTER V1.2 Surveyor18


Spesifikasi Current Digital Micro SD V1.2 Surveyor18
Counter Current Metter digital Version 1.2 ini di lengkapi dengan LCD
CD Display 2004 yg bisa menampilkan 20 karakter x 4 baris, menggunakan display controller KS0066 dan cocok utk berbagai jenis microcontroller atau Arduino.

LCD 2004 for Arduino 20x4 4x20 BLUE Biru Display Arduino raspberry
- Tampilan 4 baris @ 20 karakter, 5 x 8 pixel / karakter - Display controller: KS0066 - Dilengkapi lampu latar warna biru (blue backlight) - Tulisan putih - Sudut pandang lebar dengan tingkat kontras yang dapat diatur dan   terlihat jelas - Tegangan kerja: 5V DC - Dimensi modul: 98 x 60 x 14 mm - Dimensi layar tampilan: 76 mm x 26 mm Tingkat kontras dapat disetel dengan memutar potensiometer. Putar searah jarum jam untuk meningkatkan kontras, putar ke arah sebaliknya untuk mengurangi kontras. Terdiri dari 16-pin interface: 1: VSS ke negatif 5v 2: VDD ke positif 5v 3: V0 utk power LCD Driver 4: RS (register selection), high: data register, low: instruction register 5: R/W (sinyal read dan write) 6: E (enable) signal 7 ~ 14: D0 ~ D7 utk 8 data bus line 15: Backlight power supply positif 16: Backlight power supply negatif

SD Card Reading Writing Module for Arduino easywa53
* SD Card module can make your SD application easier and simple. * It easily interfaces as a peripheral to your Arduino sensor shield module. * Through programming, you can read and write to the SD card using your Arduino. * Can use for SD Card more easily, such as for MP3 Player, MCU/ARM system control. * All SD SPI pins output, MOSI, SCK, MISO, and CS. * Support 5V/3.3V input. * LED indicator. * SD Card Holder. * Onboard 3.3V regulator (AMS1117-3.3) for +5v to 3.3V generation. 3.3V is also available as output. * A land pattern for USD interface (USD holder is not mount).

PCF8563 RTC Board PCF8563T CMOS Real Time Clock Module - AIFRobotic

Specification: Condition: 100% Brand New Item Type: Real Time Clock Module Wide Voltage Range: 1.0-5.5V Typical Value: 0.25uA Output Frequency: 32.768KHz, 1024Hz, 32Hz, 1Hz Battery: CR1220 3V Button Battery Board Size: Approx. 4.2 * 1.7cm / 1.7 * 0.7in Current Counter Baik di Gunakan di area terbuka dan Tahan di Cuaca panas

==========================================================================================================================================

VERSION 1.0 MANUAL ANALOG

Gambar 1.1

Manual Book Counter Current Analog V 1.0

1.Untuk Menghidupkan Counter Curren ini,  tekan tombol on daya 

2.Mengatur Timer  tekan tombol panah atau panah bawah, untuk menambah atau mengurangi Nila Timer Current, lalu tekan tombol berlogo Gigi dan tunggu sampai terdengar Nada tik.dan lampu merah menyala

3.Lalu tekan Tombol on/off di local control timer dibawah tombol berlogo gigi, setelah current di masukan ke kedalaman air.

DIGITAL CURRENT COUNTER METTER 

Perancangan sistem pengukur kecepatan arus air ini digunakan untuk menghitung kecepatan arus air secara otomatis. Perhitungan secara otomatis didukung menggunakan curent meter tipe “SURVEYOR 18 Versi 1.1 dan Versi 1.2”. Sistem yang dirancang ini dapat digunakan untuk menghitung kecepatan arus air pada saluran irigasi dan sungai yang memiliki pola arus mendatar (stream line). Alat ini dipisah menjadi dua bagian yaitu bagian pembaca dan bagian penghitung. Komunikasi antara kedua bagian tersebut menggunakan komunikasi nirkabel. Kecepatan arus air didapat dengan cara membandingkan jumlah putaran kincir yang terdapat pada current meter selama waktu yang ditentukan oleh pengguna. Mikrokontroler memproses hasil perbandingan tersebut kemudian menampilkan hasil perhitungan tersebut pada LCD. dan dinilai dapat mengukur kecepatan arus air dengan baik.

Current Metter Menggunakan Microchips Arduino Nano.
Arduino Nano adalah papan kecil, lengkap, dan ramah papan tempat memotong roti berdasarkan ATmega328 (Arduino Nano 3.x). Ini memiliki fungsi yang kurang lebih sama dengan Arduino Duemilanove, tetapi dalam paket yang berbeda. Ia hanya tidak memiliki colokan listrik DC, dan berfungsi dengan kabel USB Mini-B, bukan kabel standar.

Mulai

1.Temukan inspirasi untuk proyek Anda dengan papan Nano dari platform tutorial kami Project Hub.

2.Anda dapat menemukan di bagian Memulai Arduino Nano semua informasi yang Anda perlukan untuk mengonfigurasi board Anda, menggunakan Perangkat Lunak Arduino (IDE) , dan mulai mengutak-atik pengkodean dan elektronik.

3.Dari bagian Tutorial Anda dapat menemukan contoh dari perpustakaan dan sketsa bawaan serta informasi berguna lainnya untuk memperluas pengetahuan Anda tentang perangkat keras dan perangkat lunak Arduino.

COUNTER CURRENT METTER V1.1 Surveyor18

Spesifikasi Current Digital Analog V1.1 Surveyor18
Current Meter Digital Analog, Menggunakan Counter Type YF-16 dan Timer Control Switch Adjustable 12v0.1s-16 Hours
Type ini Sangatlah Simple untuk dipergunakan Sebagai Digital Analog Current Meter
Untuk penyimpanan daya listrik DC Volt. Menggunakan 12 Volt. 12v8Ah up to 20 jam VoltageRegulation 13.5-13.8v Stanb by use 14.4-14.7
Untuk Stanby Batre 30 hari, Untuk Stanby Oprations 60 jam
Baik Digunakan di Area Terbuka misal Sungai dan area Laut


==========================================================================================================================================

Pengukuran kecepatan aliran dengan Current-meter

Prinsip kerja jenis curent meter ini adalah propeler berputar dikarenakan partikel air yang melewatinya. Jumlah putaran propeler per waktu pengukuran dapat memberikan kecepatan arus yang sedang diukur apabila dikalikan dengan rumus kalibrasi propeler tersebut.

Jenis alat ini yang menggunakan sumbu propeler sejajar dengan arah arus disebut Ott ­propeler curent meter dan yang sumbunya tegak lurus terhadap arah arus disebut Price­ cup current meter. Peralatan dengan sumbu vertikal ini tidak peka terhadap arah aliran.

Keuntungan:

Propeler curent meter ini menghasilkan pekerjaan yang akurat dan cepat apabila dilakukan perawatan yang baik dan pelaksanaan yang cermat. Juga kalibrasi propeler harus dilakukan dengan baik.

Kerugian:

Dapat dipengaruhi oleh kapal (pitching dan rolling), sehingga kecepatan arus yang diukur bukan hanya kecepatan arus aliran sungai saja. Diperlukan test kalibrasi untuk mengatasi hal ini.

Cara pemakaian:

Ott current-meter dapat digunakan baik dengan digantung pada kabel/tali maupun pada tiang. Cara yang pertama dapat dilaksanakan pada pengukuran di sungai maupun di muara sungai, sedangkan cara kedua dapat dipakai pada pengukuran di kanal yang kecil atau digantung di jembatan.

Cup Current-meter dan Propeller Current-meter        Gambar (a) Cup current meter dan (b) Propeler current meter

Metode pengukuran kecepatan aliran di sungai:

a. Metode satu titik

Metode ini digunakan untuk sungai yang dangkal dengan mengukur pada kedalaman 0,6 h. Kecepatan dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

V = V0,6

Metode 1 titik
Metode 1 titik

b. Metode dua titik

Metode 2 titik
Metode 2 titik

Pengukuran dilakukan pada kedalaman 0,2 h dan 0,8 h. Kecepatan rata-rata dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

c. Metode tiga titik

d. Metode lima titik

Pengukuran kecepatan aliran dengan pelampung

Pelampung merupakan alat ukur kecepatan arus yang paling sederhana. Pelampung bergerak terbawa oleh arus dan kecepatan arus didapat dari jarak tempuh pelampung dibagi dengan waktu tempuh. Pelampung dapat berupa pelampung permukaan, pelampung ganda, pelampung tongkat dan lain-lain.

Cara ini dapat dengan mudah digunakan meskipun permukaan air sungai itu tinggi. Cara ini sering digunakan karena tidak dipengaruhi oleh kotoran atau kayu-kayuan yang hanyut dan mudah dilaksanakan.

Gambar Macam-macam pelampung untuk mengukur kecepatan aliran

Tempat yang harus dipilih adalah bagian sungai yang lurus dengan perubahan lebar sungai, dalamnya air dan gradien yang kecil. Seperti terlihat dalam gambar, tiang-tiang untuk observasi dipancangkan pada 2 buah titik dengan jarak dari 50 sampai 100 m. Waktu mengalirnya pelampung diukur dengan “stopwatch.” Setelah kecepatan aliran dihitung, maka diadakan perhitungan debit yakni kecepatan kali luas penampang melin­tangnya.

Biasanya digunakan 3 buah pelampung yang dialirkan pada satu garis penguku­ran aliran dan diambil kecepatan rata-rata. Mengingat arah mengalirnya pelampung itu dapat dirubah oleh pusaran-pusaran air dan lain-lain, maka harga yang didapat dari pelampung yang arahnya sangat berbeda harus ditiadakan.

1. Pelampung permukaan:

Untuk mengukur kecepatan aliran permukaan diguna­kan sepotong kayu dengan diameter 15 sampai 30 cm, tebal 5 cm. Supaya mudah dilihat, kayu itu dicat atau kadang-kadang pada malam hari dipasang bola lampu listrik yang kecil. Bahan dari pelampung yang digunakan adalah tidak tentu, sepotong kayu, seikat jerami, botol dan lain-lain, dapat digunakan.

Pengukuran kecepatan aliran dengan pelampung permukaan digunakan dalam keadaan banjir atau jika diperlukan segera harga perkiraan kasar dari debit, karena cara ini adalah sangat sederhana dan dapat menggunakan bahan tanpa suatu pilihan.

Akan tetapi, harga yang teliti adalah sulit diketahui karena disebabkan oleh pengaruh angin atau perbandingan yang berubah-ubah dari kecepatan aliran permukaan terhadap kecepatan aliran rata-rata yang sesuai dengan keadaan sungai. Kecepatan rata-rata aliran pada penampang sungai yang diukur adalah kecepatan pelampung permukaan dikali dengan koeffisien 0,70 atau 0,90, ter­gantung dari keadaan sungai dan arah angin. Dr. Bazin menggunakan koeffisien 0,86.

2. Pelampung tangkai:

Pelampung tangkai dibuat dari sepotong/setangkai kayu atau bambu yang diberi pemberat pada ujung bawahnya. Pemberat itu dibuat dari kerikil yang dibungkus dengan jaring atau kain di ujung bawah tangkai.

Pelepasan pelampung:

Beberapa saat sesudah pelepasan, pelampung itu tidak stabil. Jadi pelampung harus dilepaskan kira-kira 20-50 m di sebelah hulu garis observasi pertama, sehingga pada waktu observasi, pelampung itu telah mengalir dalam keadaan yang stabil. Hal ini akan dipermudah jika di sebelah hulu titik pelepasan terdapat jembatan. Mengingat posisi pelepasan itu sulit ditentukan, maka sebelumnya harus disiapkan tanda yang menunjuk posisi tersebut dengan jelas.

Gambar Sketsa Alur Sungai Untuk Pengukuran Debit Metode Pelampung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

AWLR Lidlesea

Cara menghilangkan password Excel